Beranda » Blog » Import Barang Elektronik dari Luar Negeri: Panduan Lengkap

Import Barang Elektronik dari Luar Negeri: Panduan Lengkap

Import Barang Elektronik dari Luar Negeri

Kenapa Import Barang Elektronik Menjadi Pilihan Menarik?

Import barang elektronik – Dalam era digital yang terus berkembang pesat, kebutuhan akan barang elektronik semakin meningkat, baik untuk keperluan pribadi maupun bisnis. Mulai dari smartphone, laptop, hingga peralatan rumah tangga pintar seperti smart TV dan vacuum cleaner otomatis, produk-produk ini menjadi bagian penting dalam kehidupan sehari-hari masyarakat modern.

Bagi pelaku bisnis, terutama di sektor e-commerce dan distribusi ritel, import barang elektronik dari luar negeri merupakan strategi yang menjanjikan. Selain mendapatkan harga yang lebih kompetitif, pilihan produk juga jauh lebih beragam dibandingkan dengan pasokan lokal. Maka artikel ini akan membahas secara mendalam tentang proses, keuntungan, tantangan, serta tips sukses dalam melakukan import barang elektronik dari luar negeri.

Baca juga : Jasa Custom Clearance Import Adalah Kunci Sukses Bisnis Anda

Apa Itu Import Barang Elektronik?

Impor barang elektronik adalah kegiatan membeli produk elektronik dari luar negeri untuk dijual kembali atau digunakan di dalam negeri. Maka produk ini bisa berupa:

  1. Smartphone dan aksesori
  2. Laptop dan komputer
  3. Peralatan rumah tangga elektronik
  4. Kamera dan peralatan audio
  5. Gadget dan perangkat IoT (Internet of Things)

Import bisa dilakukan secara langsung oleh perusahaan melalui supplier atau pabrikan di luar negeri, atau melalui jasa importir yang sudah berpengalaman.

Keuntungan Impor Barang Elektronik

a. Harga Lebih Kompetitif

Harga barang elektronik di negara-negara seperti China, Korea Selatan, Jepang, dan Amerika Serikat seringkali lebih murah karena produksi massal dan teknologi yang lebih maju. Maka ini memberi ruang margin keuntungan lebih besar bagi pelaku bisnis.

b. Produk Lebih Variatif dan Up-to-date

Dengan melakukan import, Sehingga anda bisa mengakses teknologi terbaru yang mungkin belum tersedia di pasar lokal.

c. Potensi Pasar yang Luas

Konsumen di Indonesia memiliki ketertarikan tinggi terhadap teknologi terbaru, terutama dari merek-merek ternama luar negeri seperti Apple, Samsung, Xiaomi, dan lainnya.

d. Skala Usaha Lebih Besar

Import membuka peluang untuk melakukan distribusi dalam skala lebih besar, bahkan hingga ke reseller di seluruh Indonesia.

Tantangan dalam Import Barang Elektronik

a. Regulasi dan Bea Masuk

Barang elektronik memiliki klasifikasi HS Code tertentu yang bisa di kenakan bea masuk, PPN, hingga PPh. Sehingga pelaku usaha wajib memahami aturan ini agar tidak terkena denda atau penahanan barang.

b. Risiko Kerusakan atau Kehilangan Barang

Pengiriman internasional berisiko terhadap kerusakan atau kehilangan barang. Oleh karena itu, asuransi pengiriman sangat di sarankan.

c. Legalitas dan Sertifikasi Produk

Beberapa barang elektronik memerlukan sertifikat seperti:

  • SNI (Standar Nasional Indonesia)
  • Kemudian, Postel (untuk perangkat telekomunikasi)
  • Selanjutnya, Sertifikasi Kominfo (untuk perangkat wireless)

d. Komunikasi dan Negosiasi dengan Supplier

Tidak semua supplier luar negeri bisa di ajak komunikasi dengan lancar, terutama jika ada kendala bahasa atau perbedaan zona waktu.

Prosedur Import Barang Elektronik dari Luar Negeri

a. Riset Pasar dan Produk, Import Barang Elektronik

Sebelum melakukan pembelian, pastikan Anda melakukan riset terhadap kebutuhan pasar dan tren teknologi. Maka gunakan tools seperti Google Trends, Tokopedia, dan Shopee untuk mengetahui produk apa yang sedang laris.

b. Mencari Supplier Terpercaya, Import Barang Elektronik

Gunakan platform seperti:

  • Alibaba.com
  • Kemudian, GlobalSources.com
  • Selanjutnya, Made-in-China.com

Cek legalitas, review, dan minta sampel sebelum melakukan pembelian besar.

c. Perhitungan Biaya, Import Barang Elektronik

Hitung seluruh biaya secara rinci, termasuk:

  1. Harga barang
  2. Kemudian, Ongkos kirim (freight)
  3. Selanjutnya, Bea masuk dan pajak
  4. Setelah itu, Biaya handling di pelabuhan
  5. Biaya jasa importir (jika menggunakan)

d. Pengurusan Dokumen

Beberapa dokumen penting yang di perlukan:

  • Invoice dan packing list
  • Kemudian, Bill of lading atau Airway Bill
  • Selanjutnya, Sertifikat asal (COO)
  • Setelah itu, Sertifikat teknis (jika di perlukan)

e. Pengiriman dan Kepabeanan

  1. Pilih metode pengiriman:
  2. Kemudian, Sea Freight (lebih murah, waktu lama)
  3. Selanjutnya, Air Freight (cepat, biaya tinggi)

Urus proses bea cukai atau gunakan jasa undername import untuk mempercepat proses.

Tips Sukses dalam Import Barang Elektronik

a. Gunakan Jasa Freight Forwarder Profesional

Freight forwarder dapat membantu menangani logistik dan proses kepabeanan dengan lebih efisien.

b. Bangun Hubungan Jangka Panjang dengan Supplier

Supplier yang sudah kenal dan percaya akan lebih mudah di ajak negosiasi harga dan pengiriman.

c. Di versifikasi Produk

Jangan hanya fokus pada satu jenis barang. Sehingga di versifikasi bisa mengurangi risiko dan meningkatkan peluang penjualan.

d. Pastikan Garansi dan Layanan Purna Jual

Pilih produk yang memiliki garansi internasional atau siapkan layanan service center lokal untuk meningkatkan kepercayaan konsumen.

e. Optimalkan Penjualan Melalui Marketplace dan Media Sosial

Gunakan platform seperti Tokopedia, Shopee, Lazada, TikTok Shop, dan Instagram untuk menjangkau pasar yang lebih luas.

Legalitas Usaha dan Kepatuhan

a. Memiliki NIB dan NPWP : Pastikan usaha Anda terdaftar secara legal dengan Nomor Induk Berusaha (NIB) dan NPWP aktif.

b. Mengurus Izin Khusus Jika Di perlukan : Seperti izin dari Kominfo, Sertifikasi SNI, atau surat izin edar tertentu.

c. Patuhi Peraturan Pajak : Setiap transaksi import akan di kenakan seperti:

  • Bea Masuk (BM)
  • Kemudian, Pajak Pertambahan Nilai (PPN)
  • Selanjutnya, Pajak Penghasilan (PPh)

Gunakan aplikasi CEISA dari Bea Cukai untuk estimasi biaya secara akurat.

Masa Depan Import Barang Elektronik

Dengan semakin meningkatnya konektivitas global dan pertumbuhan e-commerce, Maka import barang elektronik akan terus berkembang. Tren masa depan meliputi:

  1. Produk ramah lingkungan dan hemat energi
  2. Kemudian, Integrasi AI dan IoT
  3. Selanjutnya, Elektronik portabel dan wearable
  4. Setelah itu, Pelaku bisnis yang adaptif dan inovatif akan lebih mudah bertahan dan berkembang.

Kesimpulan: Import Barang Elektronik Sebagai Strategi Bisnis Cerdas

Import barang elektronik dari luar negeri memberikan peluang besar bagi pelaku bisnis untuk berkembang. Maka dengan persiapan yang matang, pengetahuan regulasi, dan strategi pemasaran yang tepat, Anda bisa menjadikan usaha import sebagai sumber penghasilan yang stabil dan menguntungkan.

Maka jangan lupa untuk selalu update dengan kebijakan terbaru dari pemerintah dan perkembangan teknologi global.

Jika anda ingin mudah dalam mengimpor, hubungi jasa impor jasaeksporimpor sekarang juga.


Jika Anda mencari mitra profesional untuk mendukung bisnis ekspor, impor, undername, bea cukai, atau freight forwarding, PT Jangkar Global Groups adalah solusi terpercaya yang mengutamakan kecepatan, kualitas, dan kepuasan pelanggan. Cek layanan kami disini!

YUK KONSULTASIKAN DULU KEBUTUHAN ANDA,
HUBUNGI KAMI UNTUK INFORMASI & PEMESANAN

Email : support[at]jasaeksporimpor.co.id
Website: jasaeksporimpor.co.id
Telp kantor :

  • +622122008353
  • +622122986852

Pengaduan Pelanggan :

  • 0877-9699-9992 (Jasa Ekspor)
  • 0877-9699-9994 (Jasa Impor)

Google Maps : PT Jangkar Global Groups

Scroll to Top